Indonesia mendapat kesempatan untuk merasakan kehadiran perdana kendaraan operasional tambang tertangguh di dunia. Volvo Trucks (VT) dan Volvo Construction Equipment (VCE) memboyong produk terkuatnya itu di International Mining & Minerals Recovery.
Kompas.com berkesempatan untuk melihat langsung unit keluaran Swedia ini pada Rabu (13/09/2017) di Jiexpo Kemayoran. Pada kesempatan ini hadir pula Duta Besar Swedia untuk Indonesia, Johanna Bismar Skoog.
Salah satu bintang di booth Volvo seluas 600 meter persegi itu adalah seri A60H, articulated hauler terbesar di dunia. Didukung dengan mesin Volvo 16 liter, ia mampu bekerja maksimal di segala medan.
Bukan hanya dibekali tenaga sebesar 495 KW dan torsi 3200 Nm, hauler ini juga diklaim efisien dalam penggunaan bahan bakar. Pengguna dapat bekerja dengan berbagai konfigurasi sesuai dengan kebutuhannya.
Selain hauler, Volvo juga memperkenalkan teknologi i-shift anyar yang memungkinkan untuk menambahkan dua crawler gears baru. Dengan peranti baru ini, truk bisa melaju dengan kecepatan 0,5 - 2 kilometer per jam baik maju maupun mundur. Ini merupakan keuntungan besar bagi operasi yang membutuhkan manuver diluar standar.
Sebagai merek yang telah hadir di Indonesia selama lebih dari 40 tahun, Volvo bertahan dengan berbagai keunggulan dibandingkan kompetitornya. Faktor keamanan merupakan perhatian nomor wahid Volvo. Begitu juga dengan kualitas dan produktivitas.
"Sejak 40 tahun yang lalu, Volvo Group di Indonesia telah berkomitmen untuk menyediakan peralatan hemat bahan bakar dan produktif ke pasar Indonesia. Penampilan mereka di ajang Indonesia tahun ini menandai pertama kalinya produk-produk ini diperkenalkan secara resmi dalam pameran di wilayah Asia," tutur Valery Muyard, Presiden Direktur Volvo Indonesia dan Kepala dari Volvo Trucks Indonesia.
Inilah Kendaraan besar dan Tangguh untuk Pertambangan Indonesia
Pernyataan Valery Muyard pun direspon positif oleh Eduard Savelli, Wakil Presiden Volvo Construction Equipment Indonesia. "Peningkatan aktivitas di industri pertambangan pastinya meningkatkan permintaan akan alat berat konstruksi. Ditambah dengan ambisi rencana infrastruktur Indonesia. Karena itu, kami berharap banyaknya minat terhadap produk kami," kata Eduard Savelli.
Keduanya pun meyakini mesin-mesin terbaik Volvo mampu memenuhi permintaan pasar Indonesia. Melalui pameran yang digelar di JIExpo pada 13-16 September 2017 ini, diharapkan konsumen dapat menyaksikan sendiri bahwa Volvo mampu memuaskan harapan mereka di industri pertambangan.
Nah itu dia gambaran 3 Truk atau kendaraan yang besar untuk di operasikan sebagai Pertambangan di Negara kita Indonesia, Apa pendapat kamu tentang truk - truk besar diatas ? Apakah kamu tidak ingin mengendarainya ? Jelaskan di komentar ya.
Sumber : Biz Kompas
Similar Posts
Manajer Arema Tanggapi Rumor Kurnia Meiga Kena Guna-guna
Dipecat Golkar, Doli Kurnia Lawan Lewat Jalur Hukum
Untung Rugi Jokowi Didukung Partai Bermasalah
Soal Rohingya, Gatot Tunggu Perintah PBB Kirim TNI ke Myanmar
Kapolri Luruskan Pernyataan soal Rohingya
Publik Dinilai Nantikan Sikap Jokowi Soal Pansus Angket KPK

About Dandy
Silahkan berkomentar dengan baik dan benar, Jangan gunakan kata Cacian,Kebencian atau Keburukan agar tidak menjadi hal yang tidak di Inginkan di Website ini. Bangun website ini dengan komentar anda yang selalu Support Penulis.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Semoga suatu saat truknya tidak lagi impor dari luar negeri , tapi ekspor ke luar negeri
ReplyDeletekeren tuch mobilnya
ReplyDelete